Assalamu'alaikum Wr. Wb
Pada Postingan kali ini saya akan membahas
tentang metode pengukuran kinerja sebuah Web, sebelumnya kalian tau kan apa itu
Web? Pasti banyak dari kalian yang sudah mengetahui apa itu Web dan hampir
setiap harinya kita mengunjungi sebuah situs Web untuk mencari informasi yang
kita butuhkan bukan? Tapi buat kalian yang belum ngerti apa itu Web, saya akan
memberikan pengertian secara singkat tentang Web.
Situs web atau biasa disebut Website
adalah suatu halaman web yang saling berhubungan yang pada umumnya berada pada
peladen yang sama berisikan kumpulan informasi yang disediakan secara
perorangan, kelompok, atau sebuah organisasi. Sebuah situs web biasanya
ditempatkan setidaknya pada sebuah server web yang dapat diakses melalui
jaringan seperti internet, ataupun jaringan wilayah lokal (LAN) melalui alamat
internet yang dikenal sebagai URL. Sebagai contohnya saya ambil dari web yang
sering dikunjungi yaitu Google.
Nah sekarang udah tau kan apa yang
dimaksud dengan Web, selanjutnya adalah pembahasan tentang metode pengukuran kinerja
sebuah Web. Terdapat 2 metode yang dapat dilakukan untuk mengukur kinerja
sebuah web, yaitu :
1. Pengalaman Pengguna (User Experience)
2. Komponen Jaringan (Network Component)
1. Pengalaman Pengguna (User Experience)
Pertama
kita ambil dari pengalaman pengguna Web tersebut dalam berinteraksi dengan sebuah
situs Web. Mulai dari pertama kali membuka halaman Web sampai pengguna tersebut
memulai aksinya untuk memutuskan berpindah dari satu situs web ke situs web
yang lainnya. Kenapa pengalaman pengguna berpengaruh dalam mengukur kinerja
situs web? Karena pengalaman tersebut lah yang mengukur pula kemampuan
seseorang ketika berinteraksi dengan sebuah situs Web. Tentu beda orang yang
baru pertama kali atau belum memiliki pengalaman yang cukup banyak dalam
mengakses sebuah Web dengan orang yang sudah sering mengakses sebuah Web.
2. Komponen Jaringan (Network Component)
Komponen
jaringan adalah salah satu hal yang mempengaruhi kinerja web. Berikut beberapa
komponen jaringan tersebut :
1. DNS lookup
Komponen ini berfungsi untuk menghitung waktu yang dibutuhkan untuk
menterjemahkan host name (Contoh, www.google.com) diubah menjadi IP address
(Contoh, 200.190.90.90).
2. Initial Connection
Komponen ini mengukur waktu pulang pergi atau round-trip time
(ukuran waktu yang dibutuhkan jaringan untuk melakukan perjalanan dari host
sumber menuju host tujuan dan kembali lagi ke host sumber) koneksi jaringan
antar browser dan server.
3. Request Time
Jumlah waktu yang dibutuhkan oleh web browser untuk mengirim
permintaan (request) ke internet.
4. Client Time
Jumlah waktu untuk mengunduh elemen halaman web selama data
dihantarkan
5. Total Measurement Time
Jumlah waktu untuk mengunduh halaman web dilihat dari sudut
pandang jaringan
2 metode tersebutlah yang dapat dilakukan
untuk mengukur kinerja suatu situs Web. Tetapi kita juga bisa menggunakan Tools
untuk mengukur kinerja suatu Web, Tools tersebut yaitu Keynote Internet Testing
Environment (KITE).
Keynote Internet Testing Environment (KITE)
adalah alat pengujian dan pengukuran berbasis desktop yang digunakan untuk
merekam dan mengedit transaksi web dan menganalisa kinerja dari aplikasi web.
KITE sangat mudah digunakan dan sebagai salah satu alat yang sudah cukup
terkenal di dunia.
Sekian untuk postingan saya kali ini
tentang metode pengukuran kinerja sebuah Web. Semoga bermanfaat bagi pembaca.
Kurang lebihnya saya mohon maaf apabila terdapat kesalahan didalam postingan saya kali ini. Terima Kasih.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.
Sumber :
https://id.wikipedia.org/wiki/Situs_web
https://irdedy.files.wordpress.com/2011/08/web_measurement_paper_20103.pdf